Metropilar Pos
- Saya seorang mahasiswi pada salah Satu Universitas Negeri di Kolaka .
Berawal dari teman kelas baru dan susana yang berbeda,saya mendapatkan banyak
teman dengan berbagai karakter dan kepribadian yang berbeda .
Tapi bukan itu yang ingin saya ceritakan dalam coretan sya ini.
Seorang perempuan yang memutuskan menjadi lebih baik,mungkin kata ini yg akan
memulai ceritanya. Berawal dari suatu keadaan yang membuat semuanya berubah
perlahan-lahan . Berbagai macam pertanyaan yang harus saya jawab ketika saya
memutuskan berhijrah. Pertanyaan mulai dri a-z yang mungkin itu akan
mnggoyahkan keputusan saya .
Saya tahu apa yang ada di fikiran mereka ketika memutuskan ini
,ketika mereka menganggap ini hanya sebagai mode atau perubahan yang sementara
,seakan mereka risih dengan perubahan yang saya lakukan tapi perlahan saya
membuat mereka mengerti kenapa saya memutuskan untuk seprti ini. seorang teman
bertanya “bukankan seseorang lerbih baik memperbaiki akhlaknya dulu kemudian
berjilbab”? Yah mungkin ini akan masuk akal dalam pemikiran mereka. Kenapa kita
tidak berusaha merubah paradikma itu? Mereka seakan menutup mata dan telinganya
akan kewajiban yang telah diperintahkan Allah .
Bukankah menutup aurat adalah suatu kewajiban bagi seorang
perempuan muslim? Lantas apa yang masih anda fikirkan?akhlak?akhlak dan hijab
itu 2 hal yang berbeda . Oleh karena itu jika akhlak seorang belum baik mohon
jangan salahkan jilbabnya apalagi agamanya. Berjilbab hatinya tidak baik atau
tidak berjilbab tapi hatinya baik? Berjilbablah kemudian mulai memperbaiki semuanya
secara perlahan.
Perubahan memang butuh proses, tapi jika proses itu tidak
dilakukan kapan kitanya akan berubah? Hidayah tidak di tunggu, namun di cari
kemudian dijemput …
0 komentar:
Posting Komentar