Metropilar Pos - Setiap mahasiswa baik
pada tingkat diploma, sarjana maupun pascasarjana, komunikasi dengan dosen
menjadi hal yang sangat penting baik itu melalui e-mail maupun handphone.
Ditambah lagi dengan adanya media-media sosial seperti WhatsApp, BBM, line,
facebook, dan lain-lain menjadikan komunikasi terasa lebih mudah.
Namun hal yang perlu
menjadi sorotan bagi mahasiswa dalam berkomunikasi dengan dosen adalah
kurangnya etika dan tatakrama sehingga hal ini menimbulkan konflik yang
berkepanjangan. Maka dari itu, sebuah etika yang baik sangat penting dilakukan
agar memperlancar komunikasi antara mahasiswa dengan dosen.
Berikut adalah hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam menghubungi seorang dosen ;
MENGHUBUNGI
DOSEN VIA TELEPON
Dalam menghubungi dosen
via telepon, inilah hal-hal yang perlu anda perhatikan yang pertama waktu, perhatikanlah kapan anda
menelpon, misalnya tidak pada waktu istrahat hal ini akan membuat dosen merasa
terganggu. Perlu diketahui waktu istrahat seorang pegawai adalah pada pukul
11.45 – 13.00 . Kedua penggunaan bahasa, gunakanlah bahasa yang sopan dan dalam konteks formal. Ketiga gunakan
salam,sebelum memulai percakapan
dibiasakan mengawalinya dengan salam misal Assalamu’alaikum wr. Wb..., selamat
pagi/siang. Keempat memperkenalkan diri,
misal Pak/Bu, nama saya ode, mahasiswa teknik elektro angkatan 2016. Kelima
menggunakan kata permohonan, gunakan kata mohon maaf, kalau berkenan, minta
tolong(apabila memerlukan bantuan). Keenam to the point (langsung pada
intinya), utarakan keperluan anda dengan singkat, padat, dan jelas. Ketujuh
tidak memakai kata ganti seperti kamu atau anda. Kedelapan berperilaku baik,
yaitu tidak memaksa, tidak memburu-buru, dan tidak menggurui. Kesembilan akhiri
ucapan dengan terimakasih setelah selasai pembicaraan.
MENGHUBUNGI
DOSEN VIA SMS ATAU SOSMED
Dalam menghubungi dosen
via SMS atau sosmed, inilah hal-hal yang perlu anda perhatikan yang pertama waktu, perhatikanlah kapan anda
mengirim pesan, misalnya tidak pada waktu istrahat hal ini akan membuat dosen
merasa terganggu. Kedua penggunaan bahasa, gunakanlah bahasa yang sopan
dan dalam konteks formal tidak disingkat
misal sy,yg,kon,otw,ok dan sejenisnya. Ketiga gunakan salam,sebelum memulai percakapan dibiasakan mengawalinya
dengan salam misal Assalamu’alaikum wr. Wb..., selamat pagi/siang. Keempat memperkenalkan diri, misal Pak/Bu,
nama saya ode, mahasiswa teknik elektro angkatan 2016. . Kelima menggunakan
kata permohonan, gunakan kata mohon maaf, kalau berkenan, minta tolong(apabila
memerlukan bantuan). Keenam to the point (langsung pada intinya), utarakan
keperluan anda dengan singkat, padat, dan jelas. Ketujuh tidak memakai kata
ganti seperti kamu atau anda. Kedelapan berperilaku baik, yaitu tidak memaksa,
tidak memburu-buru, dan tidak menggurui. Kesembilan akhiri ucapan dengan
terimakasih setelah selasai pembicaraan.
MENGHUBUNGI
DOSEN VIA EMAIL
Dalam menghubungi dosen
via email, hal perlu diperhatikan adalah, pertama penggunaan bahasa, gunakan
bahasa yang sopan, tidak disingkat, dalam konteks formal. Kedua menuliskan
subject, tulislah subject sesuai dengan konten email. Ketiga cek identitas
anda, pastikan informasi identitas anda pada bagian pengiriman adalah benar.
Keempat ucapkan salam. Kelima pakai kata permohonan, gunakan kata mohon maaf,
kalau berkenan, minta tolong (apabila memerlukan bantuan). Keenam to the point,
tuliskan keperluan anda dengan singkat, padat dan jelas langsung kepada inti
masalah ). Ketujuh tidak memakai kata ganti tidak mengguanakan kata ganti
seperti kamu atau anda. Kedelapan ucapkan terimakasih diakhir penulisan pesan.
Kesembilan cek dan ricek bahwa semua yang anda tulis sudah benar.
Sebaiknya jika dalam
keadan tidak mendesak alangkah baiknya menghubungi dosen secara langsung agar
dosen tersebut mengenali anda.
Penulis : SaHu
0 komentar:
Posting Komentar